TANYA JAWAB VITAMIN TERNAK VITERNA
tanya : Apakah VITERNA itu ?
jawab : VITERNA adalah produk khusus untuk ternak (dapat juga untuk ikan )
yang di ciptakan dengan basis teknologi rekayasa asam amino.
tanya : Bagaimana mekanisme VITERNA dalam menunjang pertumbuhan dan produktivitas ternak ?
jawab : VITERNA adalah suplemen nutrisi murni yang siap di serap oleh dinding usus halus, sehingga tidak di perlukan lagi proses pencernaan terhadap VITERNA.
setelah VITERNA di serap oleh dinding usus halus akan mengalami metabolisme yang normal seperti nutrisi yang di peroleh dari pakan. Penambahan VITERNA ke dalam ransum berati menambah kuantitas dan kualitas pakan yang di berikan.
tanya : Zat zat nutrisi apa saja yang terkandung dalam VITERNA ?
jawab : VITERNA mengandung zat nutrisi lengkap dalam jumlah yang optimal, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral.
tanya : Dapat di gunakan untuk apa saja VITERNA tersebut ?
jawab : VITERNA dapat di gunakan pada semua jenis ternak karena kebutuhan nutrisi semua ternak sama, hanya jumlah dan komposisinya saja yang berbeda.
tanya : Apakah fungsi masing masing zat nutrisi pakan dan bagaimana kandungannya dalam VITERNA ?
jawab : Zat nutrisi pakan berupa
1, karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi tubuh,
2, protein berfungsi sabagai penyusun otot, jaringan dan organ tubuh,
3, lemak sebagai sumber energi dan pelarut vitamin,
4, vitamin sebagai pemelihara berbagai proses fisiologi tubuh
5, mineral berfungsi utama sebagai penyusun tulang dan gigi.
kekurangan salah satu atau beberapa nutrisi tersebut dapat mengakibatkan gangguan fisiologi tubuh yang normal. VITERNA mengandung berbagai nutrisi pakan tersebut dalam jumlah yang optimal sehingga penambahan ke dalam ransum akan meningkatkan kuantitas dan kualitas nutrisi pakan. Hal itu terutama pada sistem budidaya tradisional yang belum memperhatikan konsumsi pakan bernutrisi tinggi.
tanya : Apakah hubungan antara protein dan asam amino ?
jawab : Asam amino adalah hasil pencernaan dalam saluran pencernaan, sehingga dengan kata lain, bahwa asam amino merupakan penyususn protein yang diikat dengan ikatan peptide. Fungsi utama protein atau asam amino adalah sebagai penyusun organ dan jaringan, sebagai enzim dan lain-lain. VITERNA tidak saja mengandung protein, tetapi justru teknologi yang mendasari pembuatan VITERNA itu adalah teknologi rekayasa asam amino, sehingga mampu memacu pembentukan protein tubuh (berupa daging) lebih cepat serta mengkonversikan / merubah lebih banyak nutrisi pakan menjadi protein tubuh.
tanya : Bagaimana vitamin dikelompokkan ? Apakah VITERNA mengandung salah satu atau keseluruhan vitamin tersebut ?
jawab : Vitamin dikelompokkan berdasarkan kelarutannya menjadi :
- Vitamin larut dalam lemak, yaitu A, D, E, dan K
- Vitamin yang larut dalam air, yaitu B dan C
- VITERNA sebagai suplemen nutrisi murni lengkap mengandung seluruh vitamin yang ada, baik yang larut dalam lemak maupun air.
tanya : Bagaimana VITERNA terhadap kualitas daging, parameter apa yang digunakan ?
jawab : VITERNA dapat meningkatkan produktivitas ternak baik secara kuantitas dan kualitas. Secara kuantitas ditandai dengan pertumbuhan ternak yang lebih cepat sehingga masa panen dapat dipersingkat. Secara kualitas diukur dari kadar protein dan kolesterol daging serta rasanya. Hasil analisa Laboratorium dari percobaan di lapangan menunjukkan bahwa :
- Daging tanpa VITERNA : kadar protein 20,78% dan kadar kolesterol 206,78 mg /100 gr
- Daging dengan VITERNA : kadar protein 22,37% dan kadar kolesterol 193 mg /100 gr
- Sehingga disimpulkan daging dengan VITERNA lebih baik dan sehat daripada yang tidak menggunakan VITERNA.
Disamping itu dengan kadar protein yang lebih tinggi maka secara fisik tekstur daging lebih padat dan rasanya lebih enak.
tanya : Mengapa VITERNA dapat menurunkan kadar kolesterol daging ?
jawab : Karena kolesterol merupakan bagian dari lemak, sehingga ketika kadar lemak daging turun otomatis juga menurunkan kadar kolesterol daging. Penurunan kadar lemak daging yang menggunakan VITERNA disebabkan penggunaan teknologi asam amino pada VITERNA sehingga memacu pembentukan protein lebih cepat dan lama.
tanya : Apakah yang disebut FCR ?
jawab : FCR adalah singkatan dari Feed Conversion Ratio merupakan satuan untuk menghitung efisiensi pakan pada budidaya pembesaran atau penggemukan. Rumus menghitungnya adalah :
jumlah pakan
Rumus =
bobot hidup total
Semaik kecil angka FCR maka semaik baik pakan yang diberikan. FCR juga dapat digunakan untuk untuk memprediksi besarbya keuntungan atau kerugian karena biaya pakan mempunyai proporsi terbesar dalam struktur pembiayaan budidaya, yaitu bisa mencapai 80%.
tanya : Bagaimana pengaruh VITERNA terhadap angka FCR ? Bagaimana hal itu dapat terjadi ?
jawab : Penggunaan VITERNA dapat menurunkan angka FCR, dengan mekanisme sebagai berikut :
- Penambahan VITERNA berarti memperkaya kandungan nutrisi pakan ternak tumbuh lebih cepat dengan konsumsi pakan yang sama / tetap. Angka yang dibagi (jumlah pakan) turun, angka pembagi (bobot hidup) meningkat atau minimal tetap, sehingga hasil baginya menurun.
tanya : Semangat pagi pak, faktor-faktor apa saja yang menentukan pertumbuhan sapi ?
jawab : Faktor-faktor yang menetukkan pertumbuhan sapi adalah bibit yang berkualitas, pakan yang lengkap, baik secara jumlah maupun kandungan gizinya, pemeliharaan yang tepat, kebersihan kandang, program vaksinasi yang teratur, pencegahan dan pemantauan penyakit sedini mungkin dan kontinyu. Produ NASA yaitu VITERNA dan POC NASA sangat bagus digunakan untuk melengkapi pakan sapi, dimana produk NASA mengandung protein, vitamin dan mineral.
tanya : Bagaimana kriteria memilih bakalan sapi yang bagus untuk usaha penggemukan ?
jawab : 1. Carilah bakalan sapi yang berumur 1,5 - 2 tahun, jenis kelamin jantan
2. Tidak ada cacat pada tubuh
3. Mata cerah
4. Bulu bersih, tidak kusam
5. Nafsu makan bagus
6. Gerakan sapi lincah
7. Sapi tidak dalam kondisi sehat, tidak sakit
tanya : Bagaimana mengatsi mata merah pada sapi ?
jawab : Mata merah pada sapi dapat disebabkan karena iritasi atau infeksi, yang disebabkan karena terkena debu, tertular sapi lain yang sudah terkena sakit mata atau gesekan mata pada dinding atau tiang kandang karena sapi merasa gatal pada matanya tau adanya lalat yang menempel. Cara penanganan : segra berikan obat mata, jaga kebersihan kandang dan mandikan sapi secara teratur.
tanya : Bagaimna ukuran kandang sapi yang ideal baik untuk tipe kandang individu ?
jawab : Kandang individu diperuntukkan bagi 1 ekor sapi. Ukurannya disesuaikan dengan tubuh sapi. Biasanya kandang individu berukuran 2,5 x 1,5 meter, Kandang seperti ini diharapkan dapat memacu pertumbuhan sapi potong yang lebih pesat, karena sapi memiliki ruang gerak yang tidak terlalu luas, sehingga pakan yang dikonsumsi sapi pada saat terarah pada pembentukkan daging.
tanya : Bagaimana cara pemberian pakan yang ideal untuk usaha penggemukan sapi ?
jawab : Pemberian pakan untuk usaha penggemukan sapi adalah dengan mengkombinasikan antara pakan hijauan dengan konsentrat. Rasio pemberian hijauan dan konsentrat tergantung dari ketersediaan hijauan di lokasi penggemukan. Juka hijauan yang tersedia berkualitas rendah, seperti pucuk tebu atau jerami padi, rasio hijauan dengan konsentrat adalah 60:40. Jika hijauan berkualitas baik, misalnya rumput gajah, setaria, lamtoro, gamal dan kaliandra, rasio kehijauan dengan konsentrat cukup 80:20 atau 70:30.
tanya : Kebapa sapi Bali setelah diberikan produk NASA, seperti POC NASA, VITERNA dan HORMINK setiap hari jadi diare tapi kalau diberikan seminggu sekali tidak diare, kira-kira kenapa ya ?
jawab : Kondisi tiap sapi adalah berbeda sehingga kemampuan adaptasi terhadap suatu pakan baru juga berbeda. Sapi membutuhkan waktu rata-rata 5-7 hati untuk beradaptasi terhadap pakan baru. Diare adalah suatu bentuk responsive dari tubuh terhadap pakan baru, jadi tidak perlu khawatir, hanya cara yang tepat untuk memberikan produk NASA pada sapi yang sudah besar atau diatas 5 bulan adalah dengan mencampurkan produk NASA pada pakan basah atau komboran sapinya. Untuk 7 hari pertama berikan dengan dosis setengah dulu dari standarnya ( setengah tutp campuran 3 produk NASA tersebut per ekor per hari ), selanjutnya stelah seminggu baru diberikan sengan dosis standar.
tanya : Bagaimana mengatasi luka pada kulit sapi ?
jawab : Luka dapat disebabkan karena infeksi akibat gesekan yang dilakukan sapi. Luka dibersihkan dengan alkohol 70%, kemudian ditaburi pelicin powder sampai sembuh. Obat dapat diperoleh di toko obat hewan atau apotik terdekat.
tanya : Apakah produk NASA dapat menyebabkan kemjiran pada sapi yang sedang bunting ?
jawab : Produk NASA seperti VITERNA dan POC NASA tidak menyebabkan kemajiran karena produk NASA merupakan suplemen pakan ternak yang berasal dari bahan-bahan alami dan mengandung vitamin, mineral dan beberapa unsur protein yang sangat bagus untuk menunjang pertumbuhan janin dan kesehatan bagi induk sapi itu sendiri.
tanya : Produk NASA untuk sapi potong apa saja ? Bagaimana manfaatnya ?
jawab :
- Produk yang digunakan Viterna, POC NASA
- Kandungan Viterna, POC NASA : Protein, mineral, vittamin yang berasal dari bahan-bahan organik / alami bukan kimia / sintetik
- Cara pemakaian dan dosis : Viterna dan POC NASA, masing-masing setengah tutup dicampur pada pakan basah / komboran sebanyak 6-7 kg, diberi setiap hari
- Waktu pemberian : Pagi atau sore hari
- Pemberian produk NASA tidak menyebabkan kemajiran / kemandulan atau keguguran
- Untuk sapi yang sedang bunting, pemberian produk NASA dapat diberikan setiap hari selama 5 bulan kebuntingan pertama. Selanjutnya untuk umur kebuntingan 6 bulan sampai melahirkan, produk NASA dapat diberi 3 hari sekali sebagai pakan pelengkap untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada induk sapi.
Keunggulan produk NASA pada sapi potong ::
1. Berasal dari bahan alami / organik bukan dari bahan-bahan kimia atau sintetik
2. Merupakan pakan tambahan yang berperan sebagai sumber protein, mineral dan vitamin
3. Mampu menggantikan pemberian vitamin dan mineral kimia / sintetik
4. Meningkatkan nafsu makan
5. Mempercepat adaptasi sapi terhadap pakan, pada saat pertama kali masuk kandang
6. Mengurangi kesetresan pada sapi, baik pada saat masuk kandang pertama kali, setelah sapi divaksinasi atau saat sapi dalam proses pengobatan
7. Mempercepat pertumbuhan sapi. Salah satu contoh : hasil daging yang diperoleh dengan berat hidup 390 kg sebesar 160 kg (41%)
8. Mengurangi bau kotoran
9. Meningkatkan kesehatan sapi
10. Meningkatkan kualitas daging sapi dengan warna lebih merah, padat dan rendah lemak
tanya : Apakah produk NASA bisa digunakan untuk sapi yang sedsng bunting ?
jawab : Produk NASA bisa digunakan untuk sapi yang sedang bunting, dengan menggunakan VITERNA dan POC NASA. Cara pemakaian : VITERNA dan POC NASA dicampur terlebih dahulu menjadi satu. Dosis : 1 tutup botol campuran dari 1 produk NASA tersebut per ekor, dicampurkan pada pakan basah / komboran. Untuk 5 bulan pertama kebuntingan diberikan setiap hari, kemudian dibulan ke-6 kebuntingan diberikan 3 hari sekali.
tanya : Apa manfaat penggunaan produk NASA pada ternak sapi, kambing dan domba ?
jawab : Manfaat produk NASA untuk ternak adalah :
1. Meningkatkan nafsu makan ternak
2. Menambah kelengkapan nutrisi pada ternak, terutama unsur vitamin, mineral dan beberapa protein sehingga akan mengoptimalkan kerja metabolisme dalam tubuh ternak
3. Memacu pertumbuhan ternak
4. Meningkatkan kualitas daging ternak, terutama kandungan protein dan mengurangi kadar kolesterol daaging
5. Mengurangi bau kotoran ternak
tanya : Bagaimana cara pemberian pupuk NASA pada usaha penggemukan sapi ?
jawab : Untuk usaha penggemukan sapi produk NASA yang dapat digunakan adalah Viterna dan POC NASA. Cara pemakaian : Setengah tutup botol Viterna ditambah setengah tutp botol POC NASA dicampur pada pakan basahnya (komboran) per ekor per hari.
tanya : Bagaimana rumus menaksir berat badan sapi ?
jawab : Menggunakan rumus Schrool
Berat badan sapi = ( lingkar dada + 22 )2 : 100
Satuan berat badan (dalam kg), lingkar dada (dalam cm)
tanya : Bagaimana mengatasi penyakit yang menyerang pada mulut dan kuku sapi ?
jawab : Penyakit mulut dan kuku (PMK) disebabkan oleh virus dengan jenis Rhinovirus. Ciri-cirinya adalah mulut melepuh dan mengeluarkan lendir, demikian pula dengan kuku. Tanpa penanganan serius, sapi akan mengalami kematian karena mulut tidak bisa mengkonsumsi pakan
tanya : Produk NASA untuk sapi perah apa saja ? Bagaimana manfaatnya ?
jawab :
- Produk yang digunakan Viterna, POC NASA
- Kandungan Viterna, POC NASA : Protein, mineral, vittamin yang berasal dari bahan-bahan organik / alami bukan kimia / sintetik
- Cara pemakaian dan dosis : Viterna dan POC NASA, masing-masing setengah tutup dicampur pada pakan basah / komboran sebanyak 6-7 kg, diberi setiap hari
- Waktu pemberian : Pagi atau sore hari
- Pemberian produk NASA tidak menyebabkan kemajiran / kemandulan atau keguguran
- Untuk sapi yang sedang bunting, pemberian produk NASA dapat diberikan setiap hari selama 5 bulan kebuntingan pertama. Selanjutnya untuk umur kebuntingan 6 bulan sampai melahirkan, produk NASA dapat diberi 3 hari sekali sebagai pakan pelengkap untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada induk sapi.
Keunggulan produk NASA pada sapi perah :
1. Berasal dari bahan alami / organik bukan dari bahan-bahan kimia atau sintetik
2. Merupakan pakan tambahan yang berperan sebagai sumber protein, mineral dan vitamin
3. Mampu menggantikan pemberian vitamin dan mineral kimia / sintetik
4. Meningkatkan nafsu makan
5. Mempercepat adaptasi sapi terhadap pakan, pada saat pertama kali masuk kandang
6. Mengurangi kesetresan pada sapi, baik pada saat masuk kandang pertama kali, setelah sapi divaksinasi atau saat sapi dalam proses pengobatan
7. Meningkatkan kualitas susu. Total solid susu rata-rata mencapi 12 kadar lemak susu 3,9 - 4
8. Jumlah produksi susu rata-rata mencapai 15 liter per hari dengan jenis sapi yaitu Peranakan Friesian Holstein (PFH)
9. Mempercepat pertumbuhan sapi
10. Mengurangi bau kotoran
11. Meningkatkan kesehatan sapi
12. Meningkatkan kualitas daging sapi dengan warna lebih merah, padat dan rendah lemak
tanya : Kambing sedang menyusui anaknya unur 1 bulan, setelah diberi pupuk Viterna, kambing betina tersebut tetap kurus. Bagaimana solusinya ?
jawab : Kambing betina yang sedang menyusui anaknya membutuhkan banyak pakan untuk kebutuhan induk betina itu sendiri dan produksi susu untuk anaknya sehingga kambing betina tersebut harus mendapat tambahan pakan, seperti rumput hijau, daun legune, bungkil kedelai dan bahan baku pakan sumber protein lainnya. Untuk produk NASA, Bapak dapat mencampur POC NASA, VITERNA dan HORMONIK menjadi satu larutan. Dosis 1 tutup botol campuran 3 produk tersebut dicampurkan pada pakan basah / komboran per ekor per hari
jawab : VITERNA adalah produk khusus untuk ternak (dapat juga untuk ikan )
yang di ciptakan dengan basis teknologi rekayasa asam amino.
tanya : Bagaimana mekanisme VITERNA dalam menunjang pertumbuhan dan produktivitas ternak ?
jawab : VITERNA adalah suplemen nutrisi murni yang siap di serap oleh dinding usus halus, sehingga tidak di perlukan lagi proses pencernaan terhadap VITERNA.
setelah VITERNA di serap oleh dinding usus halus akan mengalami metabolisme yang normal seperti nutrisi yang di peroleh dari pakan. Penambahan VITERNA ke dalam ransum berati menambah kuantitas dan kualitas pakan yang di berikan.
tanya : Zat zat nutrisi apa saja yang terkandung dalam VITERNA ?
jawab : VITERNA mengandung zat nutrisi lengkap dalam jumlah yang optimal, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral.
tanya : Dapat di gunakan untuk apa saja VITERNA tersebut ?
jawab : VITERNA dapat di gunakan pada semua jenis ternak karena kebutuhan nutrisi semua ternak sama, hanya jumlah dan komposisinya saja yang berbeda.
tanya : Apakah fungsi masing masing zat nutrisi pakan dan bagaimana kandungannya dalam VITERNA ?
jawab : Zat nutrisi pakan berupa
1, karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi tubuh,
2, protein berfungsi sabagai penyusun otot, jaringan dan organ tubuh,
3, lemak sebagai sumber energi dan pelarut vitamin,
4, vitamin sebagai pemelihara berbagai proses fisiologi tubuh
5, mineral berfungsi utama sebagai penyusun tulang dan gigi.
kekurangan salah satu atau beberapa nutrisi tersebut dapat mengakibatkan gangguan fisiologi tubuh yang normal. VITERNA mengandung berbagai nutrisi pakan tersebut dalam jumlah yang optimal sehingga penambahan ke dalam ransum akan meningkatkan kuantitas dan kualitas nutrisi pakan. Hal itu terutama pada sistem budidaya tradisional yang belum memperhatikan konsumsi pakan bernutrisi tinggi.
tanya : Apakah hubungan antara protein dan asam amino ?
jawab : Asam amino adalah hasil pencernaan dalam saluran pencernaan, sehingga dengan kata lain, bahwa asam amino merupakan penyususn protein yang diikat dengan ikatan peptide. Fungsi utama protein atau asam amino adalah sebagai penyusun organ dan jaringan, sebagai enzim dan lain-lain. VITERNA tidak saja mengandung protein, tetapi justru teknologi yang mendasari pembuatan VITERNA itu adalah teknologi rekayasa asam amino, sehingga mampu memacu pembentukan protein tubuh (berupa daging) lebih cepat serta mengkonversikan / merubah lebih banyak nutrisi pakan menjadi protein tubuh.
tanya : Bagaimana vitamin dikelompokkan ? Apakah VITERNA mengandung salah satu atau keseluruhan vitamin tersebut ?
jawab : Vitamin dikelompokkan berdasarkan kelarutannya menjadi :
- Vitamin larut dalam lemak, yaitu A, D, E, dan K
- Vitamin yang larut dalam air, yaitu B dan C
- VITERNA sebagai suplemen nutrisi murni lengkap mengandung seluruh vitamin yang ada, baik yang larut dalam lemak maupun air.
tanya : Bagaimana VITERNA terhadap kualitas daging, parameter apa yang digunakan ?
jawab : VITERNA dapat meningkatkan produktivitas ternak baik secara kuantitas dan kualitas. Secara kuantitas ditandai dengan pertumbuhan ternak yang lebih cepat sehingga masa panen dapat dipersingkat. Secara kualitas diukur dari kadar protein dan kolesterol daging serta rasanya. Hasil analisa Laboratorium dari percobaan di lapangan menunjukkan bahwa :
- Daging tanpa VITERNA : kadar protein 20,78% dan kadar kolesterol 206,78 mg /100 gr
- Daging dengan VITERNA : kadar protein 22,37% dan kadar kolesterol 193 mg /100 gr
- Sehingga disimpulkan daging dengan VITERNA lebih baik dan sehat daripada yang tidak menggunakan VITERNA.
Disamping itu dengan kadar protein yang lebih tinggi maka secara fisik tekstur daging lebih padat dan rasanya lebih enak.
tanya : Mengapa VITERNA dapat menurunkan kadar kolesterol daging ?
jawab : Karena kolesterol merupakan bagian dari lemak, sehingga ketika kadar lemak daging turun otomatis juga menurunkan kadar kolesterol daging. Penurunan kadar lemak daging yang menggunakan VITERNA disebabkan penggunaan teknologi asam amino pada VITERNA sehingga memacu pembentukan protein lebih cepat dan lama.
tanya : Apakah yang disebut FCR ?
jawab : FCR adalah singkatan dari Feed Conversion Ratio merupakan satuan untuk menghitung efisiensi pakan pada budidaya pembesaran atau penggemukan. Rumus menghitungnya adalah :
jumlah pakan
Rumus =
bobot hidup total
Semaik kecil angka FCR maka semaik baik pakan yang diberikan. FCR juga dapat digunakan untuk untuk memprediksi besarbya keuntungan atau kerugian karena biaya pakan mempunyai proporsi terbesar dalam struktur pembiayaan budidaya, yaitu bisa mencapai 80%.
tanya : Bagaimana pengaruh VITERNA terhadap angka FCR ? Bagaimana hal itu dapat terjadi ?
jawab : Penggunaan VITERNA dapat menurunkan angka FCR, dengan mekanisme sebagai berikut :
- Penambahan VITERNA berarti memperkaya kandungan nutrisi pakan ternak tumbuh lebih cepat dengan konsumsi pakan yang sama / tetap. Angka yang dibagi (jumlah pakan) turun, angka pembagi (bobot hidup) meningkat atau minimal tetap, sehingga hasil baginya menurun.
tanya : Semangat pagi pak, faktor-faktor apa saja yang menentukan pertumbuhan sapi ?
jawab : Faktor-faktor yang menetukkan pertumbuhan sapi adalah bibit yang berkualitas, pakan yang lengkap, baik secara jumlah maupun kandungan gizinya, pemeliharaan yang tepat, kebersihan kandang, program vaksinasi yang teratur, pencegahan dan pemantauan penyakit sedini mungkin dan kontinyu. Produ NASA yaitu VITERNA dan POC NASA sangat bagus digunakan untuk melengkapi pakan sapi, dimana produk NASA mengandung protein, vitamin dan mineral.
tanya : Bagaimana kriteria memilih bakalan sapi yang bagus untuk usaha penggemukan ?
jawab : 1. Carilah bakalan sapi yang berumur 1,5 - 2 tahun, jenis kelamin jantan
2. Tidak ada cacat pada tubuh
3. Mata cerah
4. Bulu bersih, tidak kusam
5. Nafsu makan bagus
6. Gerakan sapi lincah
7. Sapi tidak dalam kondisi sehat, tidak sakit
tanya : Bagaimana mengatsi mata merah pada sapi ?
jawab : Mata merah pada sapi dapat disebabkan karena iritasi atau infeksi, yang disebabkan karena terkena debu, tertular sapi lain yang sudah terkena sakit mata atau gesekan mata pada dinding atau tiang kandang karena sapi merasa gatal pada matanya tau adanya lalat yang menempel. Cara penanganan : segra berikan obat mata, jaga kebersihan kandang dan mandikan sapi secara teratur.
tanya : Bagaimna ukuran kandang sapi yang ideal baik untuk tipe kandang individu ?
jawab : Kandang individu diperuntukkan bagi 1 ekor sapi. Ukurannya disesuaikan dengan tubuh sapi. Biasanya kandang individu berukuran 2,5 x 1,5 meter, Kandang seperti ini diharapkan dapat memacu pertumbuhan sapi potong yang lebih pesat, karena sapi memiliki ruang gerak yang tidak terlalu luas, sehingga pakan yang dikonsumsi sapi pada saat terarah pada pembentukkan daging.
tanya : Bagaimana cara pemberian pakan yang ideal untuk usaha penggemukan sapi ?
jawab : Pemberian pakan untuk usaha penggemukan sapi adalah dengan mengkombinasikan antara pakan hijauan dengan konsentrat. Rasio pemberian hijauan dan konsentrat tergantung dari ketersediaan hijauan di lokasi penggemukan. Juka hijauan yang tersedia berkualitas rendah, seperti pucuk tebu atau jerami padi, rasio hijauan dengan konsentrat adalah 60:40. Jika hijauan berkualitas baik, misalnya rumput gajah, setaria, lamtoro, gamal dan kaliandra, rasio kehijauan dengan konsentrat cukup 80:20 atau 70:30.
tanya : Kebapa sapi Bali setelah diberikan produk NASA, seperti POC NASA, VITERNA dan HORMINK setiap hari jadi diare tapi kalau diberikan seminggu sekali tidak diare, kira-kira kenapa ya ?
jawab : Kondisi tiap sapi adalah berbeda sehingga kemampuan adaptasi terhadap suatu pakan baru juga berbeda. Sapi membutuhkan waktu rata-rata 5-7 hati untuk beradaptasi terhadap pakan baru. Diare adalah suatu bentuk responsive dari tubuh terhadap pakan baru, jadi tidak perlu khawatir, hanya cara yang tepat untuk memberikan produk NASA pada sapi yang sudah besar atau diatas 5 bulan adalah dengan mencampurkan produk NASA pada pakan basah atau komboran sapinya. Untuk 7 hari pertama berikan dengan dosis setengah dulu dari standarnya ( setengah tutp campuran 3 produk NASA tersebut per ekor per hari ), selanjutnya stelah seminggu baru diberikan sengan dosis standar.
tanya : Bagaimana mengatasi luka pada kulit sapi ?
jawab : Luka dapat disebabkan karena infeksi akibat gesekan yang dilakukan sapi. Luka dibersihkan dengan alkohol 70%, kemudian ditaburi pelicin powder sampai sembuh. Obat dapat diperoleh di toko obat hewan atau apotik terdekat.
tanya : Apakah produk NASA dapat menyebabkan kemjiran pada sapi yang sedang bunting ?
jawab : Produk NASA seperti VITERNA dan POC NASA tidak menyebabkan kemajiran karena produk NASA merupakan suplemen pakan ternak yang berasal dari bahan-bahan alami dan mengandung vitamin, mineral dan beberapa unsur protein yang sangat bagus untuk menunjang pertumbuhan janin dan kesehatan bagi induk sapi itu sendiri.
tanya : Produk NASA untuk sapi potong apa saja ? Bagaimana manfaatnya ?
jawab :
- Produk yang digunakan Viterna, POC NASA
- Kandungan Viterna, POC NASA : Protein, mineral, vittamin yang berasal dari bahan-bahan organik / alami bukan kimia / sintetik
- Cara pemakaian dan dosis : Viterna dan POC NASA, masing-masing setengah tutup dicampur pada pakan basah / komboran sebanyak 6-7 kg, diberi setiap hari
- Waktu pemberian : Pagi atau sore hari
- Pemberian produk NASA tidak menyebabkan kemajiran / kemandulan atau keguguran
- Untuk sapi yang sedang bunting, pemberian produk NASA dapat diberikan setiap hari selama 5 bulan kebuntingan pertama. Selanjutnya untuk umur kebuntingan 6 bulan sampai melahirkan, produk NASA dapat diberi 3 hari sekali sebagai pakan pelengkap untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada induk sapi.
Keunggulan produk NASA pada sapi potong ::
1. Berasal dari bahan alami / organik bukan dari bahan-bahan kimia atau sintetik
2. Merupakan pakan tambahan yang berperan sebagai sumber protein, mineral dan vitamin
3. Mampu menggantikan pemberian vitamin dan mineral kimia / sintetik
4. Meningkatkan nafsu makan
5. Mempercepat adaptasi sapi terhadap pakan, pada saat pertama kali masuk kandang
6. Mengurangi kesetresan pada sapi, baik pada saat masuk kandang pertama kali, setelah sapi divaksinasi atau saat sapi dalam proses pengobatan
7. Mempercepat pertumbuhan sapi. Salah satu contoh : hasil daging yang diperoleh dengan berat hidup 390 kg sebesar 160 kg (41%)
8. Mengurangi bau kotoran
9. Meningkatkan kesehatan sapi
10. Meningkatkan kualitas daging sapi dengan warna lebih merah, padat dan rendah lemak
tanya : Apakah produk NASA bisa digunakan untuk sapi yang sedsng bunting ?
jawab : Produk NASA bisa digunakan untuk sapi yang sedang bunting, dengan menggunakan VITERNA dan POC NASA. Cara pemakaian : VITERNA dan POC NASA dicampur terlebih dahulu menjadi satu. Dosis : 1 tutup botol campuran dari 1 produk NASA tersebut per ekor, dicampurkan pada pakan basah / komboran. Untuk 5 bulan pertama kebuntingan diberikan setiap hari, kemudian dibulan ke-6 kebuntingan diberikan 3 hari sekali.
tanya : Apa manfaat penggunaan produk NASA pada ternak sapi, kambing dan domba ?
jawab : Manfaat produk NASA untuk ternak adalah :
1. Meningkatkan nafsu makan ternak
2. Menambah kelengkapan nutrisi pada ternak, terutama unsur vitamin, mineral dan beberapa protein sehingga akan mengoptimalkan kerja metabolisme dalam tubuh ternak
3. Memacu pertumbuhan ternak
4. Meningkatkan kualitas daging ternak, terutama kandungan protein dan mengurangi kadar kolesterol daaging
5. Mengurangi bau kotoran ternak
tanya : Bagaimana cara pemberian pupuk NASA pada usaha penggemukan sapi ?
jawab : Untuk usaha penggemukan sapi produk NASA yang dapat digunakan adalah Viterna dan POC NASA. Cara pemakaian : Setengah tutup botol Viterna ditambah setengah tutp botol POC NASA dicampur pada pakan basahnya (komboran) per ekor per hari.
tanya : Bagaimana rumus menaksir berat badan sapi ?
jawab : Menggunakan rumus Schrool
Berat badan sapi = ( lingkar dada + 22 )2 : 100
Satuan berat badan (dalam kg), lingkar dada (dalam cm)
tanya : Bagaimana mengatasi penyakit yang menyerang pada mulut dan kuku sapi ?
jawab : Penyakit mulut dan kuku (PMK) disebabkan oleh virus dengan jenis Rhinovirus. Ciri-cirinya adalah mulut melepuh dan mengeluarkan lendir, demikian pula dengan kuku. Tanpa penanganan serius, sapi akan mengalami kematian karena mulut tidak bisa mengkonsumsi pakan
tanya : Produk NASA untuk sapi perah apa saja ? Bagaimana manfaatnya ?
jawab :
- Produk yang digunakan Viterna, POC NASA
- Kandungan Viterna, POC NASA : Protein, mineral, vittamin yang berasal dari bahan-bahan organik / alami bukan kimia / sintetik
- Cara pemakaian dan dosis : Viterna dan POC NASA, masing-masing setengah tutup dicampur pada pakan basah / komboran sebanyak 6-7 kg, diberi setiap hari
- Waktu pemberian : Pagi atau sore hari
- Pemberian produk NASA tidak menyebabkan kemajiran / kemandulan atau keguguran
- Untuk sapi yang sedang bunting, pemberian produk NASA dapat diberikan setiap hari selama 5 bulan kebuntingan pertama. Selanjutnya untuk umur kebuntingan 6 bulan sampai melahirkan, produk NASA dapat diberi 3 hari sekali sebagai pakan pelengkap untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada induk sapi.
Keunggulan produk NASA pada sapi perah :
1. Berasal dari bahan alami / organik bukan dari bahan-bahan kimia atau sintetik
2. Merupakan pakan tambahan yang berperan sebagai sumber protein, mineral dan vitamin
3. Mampu menggantikan pemberian vitamin dan mineral kimia / sintetik
4. Meningkatkan nafsu makan
5. Mempercepat adaptasi sapi terhadap pakan, pada saat pertama kali masuk kandang
6. Mengurangi kesetresan pada sapi, baik pada saat masuk kandang pertama kali, setelah sapi divaksinasi atau saat sapi dalam proses pengobatan
7. Meningkatkan kualitas susu. Total solid susu rata-rata mencapi 12 kadar lemak susu 3,9 - 4
8. Jumlah produksi susu rata-rata mencapai 15 liter per hari dengan jenis sapi yaitu Peranakan Friesian Holstein (PFH)
9. Mempercepat pertumbuhan sapi
10. Mengurangi bau kotoran
11. Meningkatkan kesehatan sapi
12. Meningkatkan kualitas daging sapi dengan warna lebih merah, padat dan rendah lemak
tanya : Kambing sedang menyusui anaknya unur 1 bulan, setelah diberi pupuk Viterna, kambing betina tersebut tetap kurus. Bagaimana solusinya ?
jawab : Kambing betina yang sedang menyusui anaknya membutuhkan banyak pakan untuk kebutuhan induk betina itu sendiri dan produksi susu untuk anaknya sehingga kambing betina tersebut harus mendapat tambahan pakan, seperti rumput hijau, daun legune, bungkil kedelai dan bahan baku pakan sumber protein lainnya. Untuk produk NASA, Bapak dapat mencampur POC NASA, VITERNA dan HORMONIK menjadi satu larutan. Dosis 1 tutup botol campuran 3 produk tersebut dicampurkan pada pakan basah / komboran per ekor per hari
0 Response to "TANYA JAWAB VITAMIN TERNAK VITERNA"
Posting Komentar