PRODUK NASA KHUSUSNYA VITAMIN TERNAK POC NASA, VITERNA, TANGGUH PROBIOTIK, TON NASA SERTA PUPUK ORGANIK NASA ADALAH PRODUK BERTEKNOLOGI TINGGI SEHINGGA MAMPU MENINGKATKAN KUANTITAS DAN KUALITAS PETERNAKAN, PERIKANAN SERTA PERTANIAN DAN PERKEBUNAN ANDA. DAPATKAN PRODUK NASA HUB STOCKIST NASA H.1781 WA/CALL : 087747838108

Cara Budidaya Udang Vannamei

Udang vannamei, atau yang biasa dikenal juga dengan sebutan udang vaname, merupakan seekor hewan yang dikategorikan ke dalam keluarga udang. Udang vaname ini berasal dari daerah yang memiliki iklim sub tropis.Ciri-ciri spesifik yang dimiliki udang satu ini adalah, ukurannya yang lebih kecil, bila dibandingkan dengan udang-udang lain dan udang windu.Udang vaname sendiri mempunyai ketahanan yang cukup baik, baik itu dari serangan hama, ataupun penyakit.Adapun cara budidayanya sebagai berikut :
Persiapan Tambak Udang Vannamei
  • Pengeringan/Pengolahan Tanah Dasar
  • Air dalam tambak dibuang, genangan air yang masih tersisa di beberapa tempat harus dipompa keluar. Selanjutnya tambak dikeringkan sampai retak-retak kalau perlu dibalik.Pengeringan secara sempurna juga dapat membunuh bakteri patogen yang ada di pelataran tambak. Pengeringan tambak membutuhkan waktu minimal 15 hari.
  • Pengapungan dan Pemupukan
  • Untuk menunjang berbaikan kualitas tanah dan air dilakukan pemberian kapur bakar (CaO), 1000 kg/ha, dan kapur pertanian sebanyak 320 kg/ha, selanjutnya masukkan air ke tambak sehingga tambak menjadi macak-macak kemudian dilakukan pemupukan dengan pupuk kandang  yang telah difermentasi dengan Tangguh Dekomposer. Penaburan pupuk kandang bagusnya dilakukan pada sore hari diatas jam 16.00 wib. Sehari kemudian, masukkan air dengan kedalaman tidak lebih dari 30 cm, lalu taburkan TON  . Setelah itu, biarkan selama 15 hari. Hal ini ditujukan agar plankton sebagai makanan alami telah tumbuh dan berkembang sebagai stok pakan bagi benih udang.
  • Pengisian Air
  • Pengisian air dilakukan setelah seluruh persiapan dasar tambak telah rampung dan air dimasukkan ke dalam tambak secara bertahap. Ketinggian air tersebut dibiarkan dalam tambak selama 2-3 minggu sampai kondisi air betul-betul siap ditebari benih udang. Tinggi air di petak pembesaran diupayakan ≥1,0m.
Penebaran Benur Udang Vannamei
Panen Udang Vannamei


Penebaran benur udang vannamei dilakukan setelah plankton tumbuh baik (7-15 hari) sesudah penumpukan. Benur vannamei yang digunakan adalah dengan berat awal 0,001g/ekor . Kriteria benur vannamei yang baik adalah mencapai ukuran PL10 atau organ insangnya telah sempurna, seragam atau rata, tubuh benih dan usus terlihat jelas, berenang melawan arus.Proses adaptasi benur  terhadap suhu tambak dapat dilakukan dengan cara mengapungkan kantong yang berisi benur di tambak dan menyiram dengan perlahan-lahan. Sedangkan adaptasi terhadap salinitas dilakukan dengan membuka kantong dan diberi sedikit demi sedikit air tambak selama 15-20 menit. Selanjutnya kantong benur dimiringkan dan perlahan-lahan benur vannamei akan keluar dengan sendirinya. Penebaran benur vannamei dilakukan pada saat sore hari.
Padat penebaran untuk pola tradisional plus tanpa pakan tambahan dan hanya mengandalkan pupuk susulan 10% dari pupuk awal adalah 1-7 ekor/m². Sedangkan apabila menggunakan pakan tambahan pada bulan kedua pemeliharaan, maka disarankan dengan padat tebar 8-10 ekor/m².
Pemeliharaan Udang Vannamei
Selama masa pemeliharaan udang vannamei, dilakukan monitoring kualitas air meliputi : suhu, salinitas, transparasi, pH dan kedalaman air dan oksigen setiap hari. Selain itu, juga dilakukan pemberian larutan POC NASA plus Tangguh Probiotik setiap 1 minggu sebanyak 1 tutup per 2 m3 air. Pengapuran susulan dengan dolomit super dilakukan apabila pH berfluktuasi dan tak perlu dilakukan jika kondisi PH air dalam kondisi stabil.
Pakan/pelet buatan diberikan pada hari ke 70 dimana pada saat itu dukungan pakan alami (plankton) sudah berkurang atau pertumbuhan udang mulai lambat.
Dosis pakan yang di berikan 5-2% dari biomassa udang dengan frekuensi pemberian 3kali/hari yakni 30% pada jam 7.00 dan 16.00 serta 40% pada jam 22.00.Untuk pakan pelet bisa di campurkan dengan Viterna,dengan cara 1 tutup viterna di campurkan dengan 0,5 liter air,lalu di semprotkan untuk sekitar 3kg pakan udang.
Volume air ditambah kisaran 10 cm, sedangkan pada bukan berikutnya hingga panen, volume air ditingkatkan mencapai 15-20%. Sebelum umur pemeliharaan mencapai 60 hari hanya dilakukan penambahan air sebanyak yang hilang akibat penguapan atau rembesan.
Panen harus mempertimbangkan aspek harga, pertumbuhan dan kesehatan udang. Panen dilakukan setelah umur pemeliharaan 100-110 hari. Perlakukan sebelum panen adalah pemberian kapur dolomit sebanyak 80 kg/ha (tinggi air tambak 1m), dan mempertahankan ketinggian air (tidak ada pergantian air) selama 2-4 hari yang bertujuan agar udang tidak mengalami molting (ganti kulit) pada saat panen.Sebaiknya panen dilakukan pada malam hari yang bertujuan untuk mengurangi resiko kerusakan mutu udang, karena udang hasil panen sangat peka terhadap sinar matahari.

0 Response to "Cara Budidaya Udang Vannamei"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel